Pantai Baron mungkin bagi kamu yang sering mengunjungi kota Jogja tentulah sudah tak asing dengan wisata pantai di Jogja yang satu ini. Ya, memang sudah sedari dulu Pantai Baron terkenal akan keindahan alam pantainya, memiliki pasir halus kecoklatan dan perairan yang jernih membuat para wisatawan penasaran akan pantai ini.
Wisata Pantai Baron memang dikenal oleh para wisatawan lebih dulu jika dibandingkan dengan pantai-pantai lainnya di Gunung Kidul. Dijadikan sebagai master project yang digunakan oleh pihak Pemprov dan Dinas Pariwisata setempat untuk menciptakan kawasan pariwisata, sehingga saran dan fasilitasnya pun sudah terbilang lengkap. Masuk sebagai deretan nama pantai terindah di Jogja membuat Pantai Baron tak pernah sepi pengunjung, bahkan bilamana libur nasional tiba pantai ini berubah penuh sesak akan turis domestik hingga mancanegara.
Lokasi Pantai Baron terletak di Desa Kemadang, Tanjungsari, Gunung Kidul atau tepatnya bersebelahan dengan Pantai Kukup. Bila dalam kesempatan yang lalu saya telah mengulas secara detail tentang Pantai Kukup, kamu dapat mengikuti rute petunjuk jalan yang saya telah sampaikan dalam artikel tersebut. Penasaran dengan keindahan yang terdapat di Pantai Baron? ada baiknya kamu simak dalam konten artikel dibawah ini.
Dalam kesempatan kali ini, saya akan memaparkan secara detail perihal info pilihan wisata Pantai Baron tempat wisata di Jogja terlengkap. Semoga informasinya kelak dapat diterima dan bermanfaat bagi kamu ataupun para pembaca budimana lainnya yang ingin mengunjungi pantai cantik ini.
Tempat wisata di Jogja memang seakan tak pernah mengenal kata habis akan tempat-tempat indah dan menarik untuk dikunjungi. Khusus di kabupaten Gunung Kidul contohnya, terkenal dengan memiliki deretan pantai-pantai indah yang namanya sudah cukup dikenal oleh khalayak luas. Melalui jejaring media sosial, seakan menjadi ajang promosi gratis untuk lebih mempopulerkan pantai-pantai tersebut. Salah satu nama wisata pantai di Gunung Kidul yang cukup populer ialah Pantai Baron.
Seperti pantai-pantai lainnya di Gunung Kidul yang mempunyai type karakteristik hampir serupa, dimana secara umum pantainya memiliki sisi yang diapit oleh tebing batu gamping/kapur. Bentang alam tersebutlah yang membuat pantai-pantai ini cukup unik dan indah. Perihal akses dan rute jalan menuju lokasi Pantai Baron terbilang cukup mudah, sudah tersedianya banyak marka petunjuk jalan yang memudahkan kamu untuk menemukan lokasi pantai ini. Ditambah kemajuan dalam dunia teknologi dan informasi pada masa dewasa ini pun kian memanjakan para pengguna khususnya para traveller yang ingin mencari lokasi yang dituju. Dimana kamu dapat menggunakan applikasi dari sebuah vendor online terbesar yakni Google Maps ataupun applikasi serupa seperti Waze.
satu arah dengan Pantai Kukup |
gerbang pos retribusi sebelum masuk kawasan wisata Pantai |
mercusuar di Pantai Baron |
Suatu ketika ia teringat akan seorang petapa sakti bernama Mahamintuna yang bersemayang di Argapura. Nakoda Karbin meminta bantuan pada petapa tersebut untuk mendapatkan keturunan, namun petapa tersebut memberikan sebuah syarah untuk memberikan satu dari keturunan Nakoda Karbin untuk dijadikan persembahan. Alhasil ia pun mendapatkan 11 keturunan dari 12 permaisurinya. Singkat cerita satu dari 11 anak tersebut terpilihlah Baron Sekeber yang dijadikan calon untuk persembahan Mahamintuna. Namun karena ia tau bahwasanya petapa tersebut adalah seorang kanibal maka ia bertarung dan berhasil mengalahkan petapa tersebut. Dikarenakan kesaktiannya tersebut maka para tawanan yang ditawan oleh Mahamintuna menjadi segan dan ingin mengabdi pada Baron Sekeber, sebagai contohnya ialah seekor Burung Garuda sakti, kuda bersayap yang disebut Wanengpati dan Naga Sakti Baruklinting.
Setelah mengalahkan Mahamintuna, Baron Sekeber menikah dengan Puteri Lorena yang kemudian terbang mengelilingi bumi dengan menunggangi Wanengpati. Akan tetapi melihat daratan yang hijau, maka ia mendekati pulau tersebut yang dipercaya sebagai Pulau Jawa. Saat berada diatas kerajaan Mataram, tiba-tiba tubuh mereka seperti tersedot oleh bumi dan jatuh hingga Puteri Lorena pun tewas. Kemudian Baron Sekeber ditolong oleh Panembahan Senapati (Raja Mataram). Suatu ketika ia bermaksud untuk menantang Panembahan Senapati, namun ia kalah dalam duel tersebut dan berubah menjadi seekor kuda yang menjadi budak dari sang pemenang.
Keindahan pada Pantai Baron memang telah diakui banyak orang. Selain memiliki panorama alam pantai yang cantik, terdapat pula sebuah aliran sungai atau teluk yang memiliki air tawar disisi barat Pantai Baron. Cukup unik memang, dimana sungai ini menjadi aliran air tawar yang langsung bertemu dengan air asin. Tak jarang para wisatawan pun banyak yang berenang dilokasi tersebut. Pasalnya memang lokasinya dinilai cukup aman. Pantai Baron dikarenakan lokasinya berada di bagian selatan Pulau Jawa, maka seperti pantai-pantai lainnya yang memiliki arus ombak kuat. Sehingga tak khayal sering memakan korban, bagi kamu yang ingin berenang di pantai ini memang diharuskan berhati-hati pasalnya selain memiliki arus kuat terdapat pula palung laut di sekitar Pantai Baron. Apakah kamu tau ciri-ciri dari palung laut? umumnya ciri-ciri palung laut ialah memiliki air yang keruh dipermukaan, namun memiliki arus yang kuat didalamnya dan itulah yang kerap menyeret para wisatawan.
Sebagai objek wisata di Jogja, Pantai Baron memang telah dilengkap sarana dan fasilitas yang cukup lengkap mulai dari beragam pilihan penginapan di Pantai Baron, arena bermain anak, toko souvenir, warung-warung makan, toilet bersih, musholah, posko tim SAR hingga arena camping ground dan lain-lainnya. Dari sederet fasiltas tersebut kian menambah kenyamanan bagi seluruh wisatawan yang berkunjung ke Pantai Baron. Namun memang dikarenakan sudah lamanya wisata pantai ini dan sebagai contoh lemahnya pemeliharaan aset wisata yang dilakukan oleh Pemprov serta dinas-dinas terkait, sehingga cukup disayangkan melihat keadaan Pantai Baron saat ini. Dimana terdapat dibeberapa titik sampah yang cukup mengganggu nilai estetika dari pantai ini. Belum lagi para penjual atau pedagang yang perlu ditempatkan dengan baik agar dapat ditata dengan rapih, sehingga Pantai Baron jauh dari kata kumuh. Selain itu perlu kesadaran dan peran serta masyarakat dan juga para wisatawan yang datang agar turut serta menjaga kelestarian lingkungan dan ekositem Pantai Baron. Saya rasa itulah yang terpenting bukan hanya bagi Pantai Baron tetapi melainkan banyak tempat wisata dengan nasib yang serupa, agar kelak banyak wisata Indonesia mendapatkan tempat dan apresiasi dari Pariwisata Mancanegara.
Perihal biaya untuk masuk kawasan Pantai Baron, kamu hanya dikenakan sebesar Rp. 10.000/orang (include Pantai Kukup, Pantai Sundak, Pantai Indrayanti dan Pantai Krakal), sehingga bila kamu ingin mengunjungi pantai-pantai lain tak perlu membayar tiket lagi. Namun untuk biaya parkir kendaraan di Pantai Baron, kamu akan dikenakan biaya sekitar Rp. 10.000/mobil dan Rp. 5000/motor. Cukup murah meriah bukan? Bilamana kamu ingin menginap atau bermalam kamu dapat memilih beragam pilihan penginapan mulai cottages, homestay hingga hotel pun tersedia di sekitar kawasan Pantai Baron. Bagi kamu yang ingin menginap dihotel, kamu dapat menggunakan jasa dari Hotel Dewi Ratih dan Hotel Baronsari, yang tentu harganya bervariatif sesuai dengan fasilitasnya namun tetap terjangkau.
*Tips
- Hati-hati saat berenang di Pantai Baron, harus sesuai dengan pengawasan Tim SAR.
- Ada baiknya cukup bermain air disekitar pantai saja dan waspadai arus balik ombak atau arus RIP Current dan biasanya ditandai dengan munculnya sebuah jalur air yang tenang menuju laut namun didalamnya terdapat arus kuat yang mampu menyeret siapapun tak terkecuali seorang perenang profesinal.
Demikianlah ulasan saya kali ini perihal info pilihan wisata Pantai Baron tempat wisata di Jogja terlengkap. Semoga dari keseluran informasi yang terkandung dapat dijadikan sumber referensi dan menambah wawasan kamu ataupun para pembaca budiman lainnya, tentang beragam info tempat pariwisata di Indonesia.
Komentar
Posting Komentar